Life Begins at 30

25 Agustus 1982

Amin ☺
Alhamdulillah…masih diberi kenikmatan oleh Allah SWT, meski kemudian angkanya sudah berkepala 3 tapiii… age is just a number, right? *mencari pembenaran* :D

Memasuki usia 30 ini membuat saya merenung…. 10 atau 20 tahun yang lalu apa yang saya bayangkan mengenai diri saya sendiri di usia 30…dan apakah bayangan itu sudah terbentuk. Yang pasti saya tau, banyak yang ternyata membuat saya ingin kembali mengulang masa lalu, untuk kemudian memperbaikinya… Tapi, there no such thing as a time machine… so let's just face it.

Pekerjaan… percaya atau ngga, saya kecil, ngga pernah bercita-cita jadi dokter, guru atau segala cita-cita yang khas anak kecil lainnya… Dulu, di setiap isian biodata, di kolom cita-cita, saya pasti selalu menuliskan: Wanita Karier. Dalam bayangan saya dulu, saya bekerja dikantoran, with a fine suit, with my own office room, with enough money to support my mom and my brother. Sekarang, Alhamdulillah meski ngga pake jas atau baju2x kantoran keren, meski ngga punya ruangan pribadi, meski masih belum bisa membantu banyak ke orangtua….tapi cita-cita itu sudah terbentuk. Dan, sekarang tugas saya adalah untuk tidak pernah berhenti berusaha merampungkan cita-cita itu… Insya Allah

Keluarga…Saya, 10 atau 20 tahun yang lalu, tidak pernah terpikir untuk menikah dan punya anak. Oh, I love kids…hanya saja saya tidak yakin apakah saya mau membagi hidup saya dengan orang lain. Saya berpikir, sendiri saya bisa….and I don't need a man to support me. Kenyatannya sekarang, hidup saya dimeriahkan oleh hadirnya laki-laki itu, yang datang untuk mejadi suami saya…serta seorang anak kecil yang menjadi anugerah paling indah dalam hidup saya. PR saya untuk keluarga ini adalah…. Bring all the member of family together

Me…Myself…. Kayaknya sih ngga banyak yang berubah antara saya 10 tahun yang lalu dengan saya yang sekarang…errr…well…kecuali berat badan -___-" Secara pribadi, saya kadang masih kekanak-kanakan, masih sering terbawa emosi anak muda saya… biasanya kalo sudah begini, peranan suami yang notabene lebih tua 5 tahun dari saya, sangat besar sekali. Karena, tak jarang dia yang mengingatkan saya akan keberadaan saya dan jati diri saya sekarang: a Mom. PR saya disini sekarang adalah…berpikir dan bertingkah laku selayaknya wanita dewasa…. Tumbuh menjadi dewasa

Sebenernya kalau melihat kilasan hidup saya, kadang saya masih merasa saya belum mendapatkan pencapaian apa-apa di usia 30 ini. Rasanya masih berada di tengah-tengah tanjakan, tertinggal dari teman-teman lain yang seumuran, yang sudah sampai ke puncak…. Menikmati hidup mereka. Dan saya masih tersengal-sengal.

Ah..tapi kalau saya kerap melihat ke atas, dan terlupa melihat ke bawah…kapan saya akan mensyukuri segala nikmat yang sekarang ini telah Allah berikan untuk saya. Toh…saya tidak kekurangan. Toh…saya masih dikelilingi oleh orang-orang yang saya cintai dan mencintai saya. Life is a process…

Jadi, hari ini, ingin saya mensyukuri nikmat Allah yang sudah banyak diberikan untuk saya… Insya Allah saya bisa menjadi hamba yang makin taat beribadah, anak yang bisa membahagiakan orang tua, istri yang makin dicintai suami, Ibu yang baik untuk putri kecil, sahabat yang dirindukan, pekerja yang dibanggakan serta manusia yang lebih berguna bagi sesama :)

So… anti aging mana anti aging…. manaaaaa…… *kulit muka ga bisa boong yeeeee* -__-"

Powered by Telkomsel BlackBerry®